welcome to my blog.. relax and dont think too hard..
profile
well.. wait with all your patience..
Jumat, 14 Maret 2008
15.30
$BlogItemTitle$>
titik titik titik subtitle: menjawab kesah seorang sahabat
Kalau ingin tertawa, tertawalah bersama kami Kalau bisa sekarang, mengapa harus menunggu lain waktu? Ayo kita tertawakan masa muda kita yang penuh canda
Sebenarnya itu cuma salah paham dan kita memilih tenggelam di dalamnya Kalau mau berubah pasti ada jalan! Tugas yang diberikan itu adalah kesempatan untuk bertumbuh, bukan target Ini mutlak bagian kita bersama Lebih cepat lebih baik, tapi jangan nekat sahabatku Mulailah dari dirimu sendiri dan akhirilah dengan dirimu sendiri I mean, it's personal
Ketidakmengertian kita akan berdampak pada orang lain, terutama yang terdekat Namun, bukankah kita sedang belajar? Menyakiti, disakiti, mengasihi, dikasihi Kita masih banyak membutuhkan hikmat untuk mengetahui kebenaran itu Rasa sakit kami muncul bukan karena apa yang engkau, sahabat kami, lakukan pada kami tapi menyakitkan bagi kami melihat engkau menyakiti dirimu sendiri dengan rasa bersalah yang sia-sia itu Tentang kasih, sadarilah bahwa hal itu sangat berbeda dengan sekedar rasa kagum, kesamaan dan diperhatikan Memang tak bisa dan memang tak perlu kembali ke masa lalu Penyesalan yang sehat akan membawa kita menuju gambar diri yang lebih baik Jika benar kami adalah sahabatmu, maka sebagian dari hidup yang kau tulis menggambarkan ide-ide cerita kami..adakah kami sungguh terlibat, sahabatku?
Ya, berhentilah sejenak..tapi bukan tentang menulis dan menceritakan Berkacalah, lihatlah keadaanmu..tapi bukan lantas berdiam diri Perlengkapilah pribadimu Tanggalkanlah kacamata yang engkau kenakan sehingga engkau dapat melihat lebih jelas Mendakilah ke tempat yang lebih tinggi sehingga engkau bisa memandang lebih luas Berkelilinglah ke kediaman hati orang-orang terdekatmu sehingga engkau bisa merasakan lebih dalam Ini adalah sebuah perhentian yang mengasyikkan, liburan yang menyenangkan Ketika engkau kembali untuk memperbaiki, engkau justru akan mendapati bahwa masalahmu telah meninggalkan engkau Bagaimana mungkin? saat kita melihat,memandang dan merasakan dengan benar, maka kita akan bisa memahami kebenaran yang terjadi As i told, it's not about stupidness but misunderstanding (lack wisdom) Secret tools:" Sing sapa sesrawungan karo wong wicaksana, iya dadi wicaksana" (Wulang bebasan 13:20) * Sahabat, rupanya engkau terhanyut dalam permainan "Time Crisis" yang engkau sukai itu Engkau bermain dengan seorang teman nyata yang hidup, di sampingmu, tapi alih-alih menganggapnya nyata engkau memilih untuk melihatnya hanya sebagai player 2 di dalam dunia perang maya itu Kami begitu dekat tapi tak tersentuh Tak usah engkau bercerita, tak usah dengar pendapat kami, tapi setidaknya sadarilah kehadiran kami di pikiran dan hatimu, sama seperti yang juga kami lakukan Kehadiran kami berarti ke-tidak-akan-pernah-sendirianmu
Engkau tidak harus sempurna di hadapan kami Jadilah unik, berbagilah, bergembiralah bersama kami, kita akan saling menjaga Tetapi engkau memang orang baik seperti yang selalu kami katakan Engkau bilang ingin membunuh sisi jahat dalam dirimu, orang jahat yang ingin menjadi baik, ingin belajar dari banyak hal yang terjadi, tidak ingin berhenti dan melarikan diri lagi? Wah, ternyata engkau memiliki banyak kesamaan dengan kami, sepertinya kita bisa berjuang bersama-sama
Sebuah senyum lebih dari cukup bagi kami Bila berkenan, tersenyumlah dengan kesungguhan Semua belum selesai, masih ada seribu masa
HAHAHA.. percayalah itu bukan retak dan bukan engkau yang meretakkannya Memang harusnya "retak" supaya "udara" bisa masuk dan "makhluk" yang ada di dalamnya tidak "mati".